Mengungkap Strategi Investasi di Tengah Gejolak Inflasi: Tips dari Robert Kiyosaki




Mengatasi Tekanan Finansial Kelas Menengah dengan Kiat Investasi Robert Kiyosaki

Jakarta, CNBC Indonesia – Kelas menengah yang saat ini mendapat gempuran mendapat sorotan dari penulis buku finansial terkenal Robert Kiyosaki. Ia telah menyampaikan kekhawatirannya tentang tekanan finansial yang semakin besar pada kelas menengah. Sehingga, diperlukan kiat -kiat berinvestasi di tengah inflasi yang semakin tinggi.

Mengutip dari laman resminya richdad.com, Selasa (3/12/2024), Kiyosaki menyoroti dampak dari meningkatnya biaya perawatan kesehatan dan stagnasi upah pada rumah tangga yang secara tradisional nyaman secara finansial.

Kiyosaki mencatat bahwa sementara upah kelas menengah hanya meningkat 6% sejak 1979, upah kelas bawah justru menurun sebesar 5%. Sebaliknya, kalangan ultra-kaya menikmati peningkatan pendapatan sebesar 41% pada periode yang sama.

Kiyosaki mengaitkan kesulitan finansial kelas menengah dengan beberapa faktor, termasuk inflasi yang meningkat dan stagnasi upah. Dia menjelaskan bagaimana kalangan kaya menggunakan strategi seperti leverage dan hedging untuk tetap bertahan selama periode inflasi.

Dengan meminjam uang dengan suku bunga tetap dan menginvestasikan dalam aset yang menghasilkan arus kas, mereka dapat memperoleh keuntungan saat daya beli dolar menurun.

Misalnya, Kiyosaki menunjukkan bahwa saat inflasi sewa biasanya naik sementara pembayaran utang tetap. Hal ini meningkatkan arus kas bagi investor properti. Demikian pula, bisnis dapat menyesuaikan harga saat biaya konsumen naik, mengambil keuntungan dari inflasi.

Kiyosaki juga menekankan pentingnya berinvestasi dalam komoditas, seperti produk energi seperti minyak, untuk berlindung dari inflasi. Namun, ia mengingatkan bahwa investasi semacam itu mungkin tidak cocok untuk semua orang, terutama bagi mereka yang baru dalam berinvestasi atau tidak akrab dengan tren ekonomi.

Dalam hal mendapatkan keuntungan dari inflasi, Robert percaya bahwa berinvestasi pada aset yang melindungi nilai terhadap inflasi adalah pilihan terbaik.

Dia bisa saja salah, tapi ini adalah strategi yang lebih aman dibandingkan strategi yang umum digunakan, yakni menabung dolar dan berinvestasi pada saham, obligasi, dan reksa dana.

Namun demi kesuksesan investasi Anda, penting bagi Anda untuk bekerja keras memeriksa fakta dan mencari tahu apakah menurut Anda strategi ini akan berhasil untuk Anda.

(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Arah Investasi MI Saat Rupiah & IHSG Akhir Tahun Penuh Gejolak




Next Article



Robert Kiyosaki Beberkan Tips Dulang Kekayaan dari Inflasi





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *