Bank SMBC Indonesia berencana untuk menerbitkan obligasi berkelanjutan V tahap II dengan pokok sebesar Rp1,39 triliun. Tujuan dari penerbitan obligasi ini adalah untuk mengumpulkan dana sebesar Rp3 triliun. Obligasi tersebut terbagi menjadi dua seri, yakni seri A sebesar Rp429,91 miliar dengan bunga obligasi 6,70% per tahun dan jangka waktu 3 tahun, serta seri B sebesar Rp966,50 miliar dengan bunga obligasi 6,95% per tahun dan jangka waktu 5 tahun.
Penggunaan dana yang dihimpun dari penerbitan obligasi ini akan difokuskan untuk pertumbuhan usaha dalam bentuk pemberian kredit. Bank SMBC Indonesia juga akan fokus pada penyaluran kredit dengan menetapkan risk appetite yang sesuai dengan tujuan yang diperlukan serta melalui value chain. Selain itu, bank ini berencana untuk menumbuhkan basis pelanggan ritel dengan mengoptimalkan saluran distribusi dan melakukan kolaborasi lintas lini bisnis serta kemitraan strategis dengan ekosistem pasar.
Bank SMBC Indonesia juga akan melanjutkan strategi pertumbuhan CASA dan peningkatan fee based income melalui foreign exchange, solusi digital, dan wealth management melalui Jenius untuk nasabah retail, trade, dan cash management untuk nasabah korporasi.
Meskipun begitu, bank ini mengakui bahwa mereka tengah menghadapi persaingan dalam menjalankan kegiatan usahanya. Persaingan tidak hanya datang dari bank konvensional, tetapi juga dari perusahaan fintech. Bank SMBC Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan pangsa pasar di tengah persaingan yang semakin ketat.
Bank ini juga mengidentifikasi bahwa pesaing terdekat mereka saat ini adalah bank-bank swasta nasional yang termasuk dalam kategori Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) 3.
Dengan rencana penerbitan obligasi ini, Bank SMBC Indonesia berharap dapat mendukung pertumbuhan usahanya dan tetap bersaing di pasar keuangan yang dinamis. Sementara itu, mereka terus berupaya untuk menghadapi tantangan dan mengejar peluang yang ada di industri perbankan.
Dengan demikian, penerbitan obligasi berkelanjutan V tahap II oleh Bank SMBC Indonesia menjadi langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis mereka di masa depan.