Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk. Siap Buka Kantor Cabang di Arab Saudi
PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) memberi kabar terbaru terkait rencana pembukaan kantor cabang di Arab Saudi. Direktur Treasury & International Banking BSI, Ari Rizaldi, optimistis bahwa bank syariah terbesar di Indonesia tersebut akan segera membuka cabang di negara terbesar di Timur Tengah, yaitu Arab Saudi.
Persiapan Pembukaan Kantor Cabang di Arab Saudi
Ari mengungkapkan bahwa Saudi Arabian Monetary Authority (SAMA) telah mengundang perwakilan dari BSI untuk membahas rencana pembukaan kantor cabang di Arab Saudi. Dalam pertemuan tersebut, hadir Wakil Direktur BSI Bob Tyasika Ananta, Direktur Keuangan & Strategi Ade Cahyo Nugroho, serta tim lainnya. Ari menyatakan bahwa persiapan dokumentasi dan persyaratan sudah selesai.
Pihak Arab Saudi sangat tertarik dengan bisnis model yang dimiliki oleh BSI. Mereka telah menunjukkan minat mereka terhadap keberadaan BSI di Arab Saudi. Ari menjelaskan bahwa ini bukan sekadar harapan semata, tetapi merupakan sinyal positif bahwa BSI sudah mendapat dukungan dan persetujuan awal dari pihak Arab Saudi.
Konsultan BSI juga merasa optimis akan pembukaan kantor cabang di Arab Saudi. Saat ini tinggal menunggu keputusan resmi dari Ketua SAMA terkait izin pembukaan kantor cabang tersebut.
Proses Perizinan dan Harapan BSI
Ari berharap bahwa dalam waktu dekat, proses perizinan dari SAMA akan selesai dan izin pembukaan kantor cabang dapat segera diterbitkan. Selanjutnya, proses selanjutnya akan dilakukan dengan MISA di Ministry of Investment Saudi Arabia.
Sebelumnya, Corporate Secretary BSI, Gunawan A. Hartoyo, menyatakan bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberikan restu agar BSI dapat membuka kantor cabang di Arab Saudi. BSI telah mengajukan beberapa lokasi potensial di pusat jemaah haji dan umrah, kawasan diaspora, serta area bisnis di Arab Saudi.
Harapan Gunawan saat itu adalah agar perizinan dan pembukaan kantor cabang dapat terlaksana dalam tahun yang sama. BSI berkomitmen untuk memperluas jangkauan bisnisnya ke luar negeri, dan Arab Saudi menjadi salah satu destinasi utama untuk ekspansi tersebut.
Kesimpulan
BSI telah menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan bisnisnya di luar negeri, khususnya di Arab Saudi. Melalui persiapan yang matang dan dukungan dari pihak terkait, BSI optimistis bahwa pembukaan kantor cabang di Arab Saudi akan segera terwujud. Hal ini merupakan langkah strategis dalam memperluas jangkauan layanan bank syariah di tingkat internasional. Semoga dengan adanya kehadiran BSI di Arab Saudi, dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia dan di seluruh dunia.
